
Tanjung Redeb – Meski Muhammadiyah Berau belum memiliki rumah sakit bahkan klinik kesehatan, Kemenkes melalui MPKU PP Muhammadiyah mempercayai persyarikatan yang kini memiliki belasan amal usaha itu untuk mengelola vaksinasi covid 19. Setelah logistik vaksin sebanyak 3500 vial (7000 dosis) datang di bulan Oktober 2021, tim vaksinasi Muhammadiyah mulai menggelar vaksinasi di 10 November 2021 hingga 6 Februari 2022.
Koordinator Vaksinasi Muhammadiyah, Rahmadhani Al Barauwi yang ditemui beraumu.com Senin (8/2) mengungkapkan bahwa timnya berkolaborasi dengan beberapa pihak untuk menyukseskan vaksinasi covid 19 tersebut. “Kami berkolaborasi dengan Dinkes dan Polres Berau selama hampir satu tahun ini. Ketika vaksinasi dilaksanakan di kampus, vaksinator yang bertugas ialah dari tim Puskesmas Kampung Bugis” ungkap ketua Pemuda Muhammadiyah Berau itu.
Selain diselenggarakan di kampus aula UM Berau, vaksinasi juga dilaksanakan di aula Polres serta sejumlah aula Polsek se kabupaten Berau. “Mengapa capaian vaksinasi Muhammadiyah Berau justru menyentuh 10.000 dosis, itu karena kami ikut terlibat dalam agenda vaksinasi di lingkungan Polres dalam mengerjakan vaksinasi bersama” jelas bapak yang kini juga menjabat sebagai Kepala SMK Muhammadiyah Berau.
| Red : Rmd | Editor : RAS |