KABARMUH.ID – Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan akan melaksanakan Muktamar Gerakan Hizbul Wathan ke-4 di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Kota Malang, Jawa Timur, pada tanggal 26-29 Juli 2023.
Muktamar merupakan forum persyarikatan tertinggi di Hizbul Wathan kali ini mengusung tema “Menggerakkan Sumber Daya Membangun Kader Utama”.
Selain merumuskan program kerja dan menetapkan Ketua Umum Kwartir Pusat HW untuk periode mendatang, Muktamar HW ke-4 ini juga dimeriahkan dengan penyelenggaraan Kemah Akbar.
Sebagai langkah konkrit dalam menggembirakan dan menyukseskan rangkaian kegiatan Muktamar HW ke-4, Qabilah Hizbul Wathan Pondok Pesantren Al-Mujahidin Balikpapan mengirimkan kader-kader terbaiknya dengan jumlah 26 orang, dengan rincian 1 kepala rombongan, 2 pendamping atau pelatih dan 23 peserta Kemah Akbar Muktamar.
Sebelum pemberangkatan rombongan, kontingen Qabilah Pondok Pesantren Al-Mujahidin yang tergabung dalam Hizbul Wathan (HW) Kwartir Daerah Balikpapan mengikuti upacara pelepasan.
Pimpinan Pondok Pesantren Al-Mujahidin, KH. Mas’ud Asyhadi mengingatkan pentingnya menjaga prilaku selama berkegiatan. Termasuk kerja sama antara peserta dengan pendamping di tengah bumi perkemahan. Apalagi mereka tetap membawa nama santri sekaligus HW yang menjadi bagian Muhammadiyah.
“Kalian jelas mewakili pesantren ini. Jaga nama baik itu. Santri wajib jaga tingkah laku dan tutur kata di mana saja. Tolong taati pendamping. Ijin ke mereka kalau ada perlu,” ujarnya saat pelepasan di halaman Ponpes al Mujahidin, Selasa (25/07).
Beliau juga berpesan agar para santri tidak lupa mengingat Allah selama perjalanan. Apalagi mereka jelas merupakan siswa yang berbasis pendidikan agama. Sehingga karakteristik kader Hizbul Wathan sebagai salah satu organisasi otonom Muhammadiyah jelas terlihat. Yakni untuk menjawab ragam tantangan perubahan zaman.
“Karena orang tua kalian menitipkan kepada kami sebagai pendamping. Semoga dimudahkan Allah di perjalanan. Berangkat selamat maka pulang juga semoga selamat,” tuturnya lagi di hadapan peserta upacara pelepasan.
Sementara Ketua Kwarda HW Balikpapan, Rahiman menyampaikan terima kasih atas dukungan pihak Pondok Pesantren Al-Mujahidin. Mengingat para santri yang ikut serta masih dalam kegiatan aktif pembelajaran di sekolah. Otomatis mereka bakal tidak masuk kelas selama mengikuti kemah akbar.
“Alhamdulillah Kwarda bisa mengirim kontingen kemah akbar sebagai representasi HW di Kaltim. Harapannya tentu kontingen bisa menjadi syiar yang baik bagi HW Kaltim dan Ponpes al Mujahidin secara khusus,” ucapnya singkat.
|RAS|