|Oleh : Hj. Maya Meysi Susanti, S.Pd (Ketua ‘Aisyiyah Kutai Timur)|

‘Aisyiyah kini berusia 107 tahun menurut hitungan Hijriyah atau 104 tahun dalam hitungan Miladiyah. Peringatan tasyakuran dan refleksi milad sebagai forum mengekspresikan rasa syukur atas karunia Allah SWT dalam perjalanan panjang ‘Aisyiyah sebagai organisasi perempuan tertua di Indonesia. Hingga detik ini bisa menapaki abad kedua mengemban misi dakwah dan tajdid bagi kepentingan umat, bangsa dan kemanusiaan semesta.

Momentum milad tahun ini masih berada dalam masa pandemi Covid-19 yang berdampak luas. Di dalamnya mencakup segala aspek kehidupan antara lain pendidikan, ekonomi, kesehatan dan kehidupan sosial lainnya. Dampak pandemi ini menggugah ‘Aisyiyah dalam refleksi milad untuk terus bergerak bersama-sama membantu masyarakat bergotong royong dalam gerakan ta’awun sosial, merekat persatuan dan menebar kebaikan bagi sesama. Tanpa diskriminasi sedikitpun dalam ikatan persaudaraan kemanusiaan yang melintasi zaman.

‘Aisyiyah di semua tingkatan telah bergerak bersama-sama Muhammadiyah berperan strategis dalam membantu menangani dan melawan Covid-19 secara langsung melalui penanganan kesehatan di rumah sakit Muhammadiyah dan Asiyiyah di seluruh Indonesia, pengiriman relawan kedaerah terkena bencana, sosialisasi kesehatan, pendampingan keluarga yang terkena covid-19 dan gerakan ta’awun nasional serentak dari mulai tingkat ranting, cabang, daerah, wilayah dan pusat.

Dalam rangka milad tahun ini Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kutai Timur bersama-sama dengan seluruh Pimpinan Cabang ‘Asiyiyah Sangatta Selatan, Sangatta utara, Kaliorang,Sangkulirang dan TK ABA Se-Kutai Timur telah melaksanakan kegiatan ta’awun sosial melalui Majelis Kesejahteraan Sosial. Rangkaian kegiatan ini berlangsung pada tanggal 11 Mei 2021. Bersama-sama membagikan sebanyak 228 paket sembako kepada masyarakat yang terdampak Covid-19, masyarakat terkena musibah kebakaran dan panti asuhan. Pada tanggal 22 Mei 2021 telah melaksanakan kegiatan menanam tanaman pangan keluarga serentak di 4 Kecamatan di Kutai timur yaitu Sangatta Selatan, Sangatta Utara, Kaliorang dan Sangkulirang dengan total tanaman dan pohon yang ditanam sebanyak 297 jenis tanaman pangan keluarga. Dengan melaksanakan gerakan menanam tanaman pangan diharapkan dapat menjadi salah satu solusi untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga dengan mandiri dan dapat menguatkan ketahanan pangan keluarga dan masyarakat sekitar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here