BeritaInspirasi

Tim PKM-PM UMS Wujudkan Kompetisi Difabel Champions di YPAC Surakarta

KABARMUH.ID, SURAKARTA – Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Ruang Difabelku Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sukses menggelar kegiatan “Difabelku Hebat” di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Surakarta.

Kegiatan yang diketuai oleh Salma dengan anggota Salsabila, Rifai, Diyas (Program Studi Fisioterapi), serta Brilian (Program Studi Psikologi) ini mendapat pendampingan dari Dwi Rosella Komalasari, Ftr., M.Fis., Sp.Vest., Ph.D. (PT) selaku dosen pembimbing dari Program Studi Fisioterapi UMS.

“Kegiatan ini menjadi ajang kompetisi internal bertajuk “Difabel Champions” bagi anak-anak kelas olahraga disabilitas untuk menunjukkan kemampuan, sportivitas, serta menumbuhkan rasa percaya diri melalui perlombaan yang berlangsung selama dua hari,” ungkap Dwi Rosella, Jumat (10/10).

Tim PKM-PM UMS Wujudkan Kompetisi Difabel Champions

Hari pertama, Rabu (8/10), kegiatan diawali dengan lomba internal Boccia yang berlangsung di Aula YPAC Surakarta. Boccia menjadi salah satu cabang olahraga yang diminati peserta karena dapat melatih konsentrasi, strategi, dan kerja sama. Antusiasme para peserta terlihat jelas sejak pertandingan dimulai.

Kemudian pada Kamis (9/10), kegiatan dilanjutkan dengan cabang atletik lari dan balap kursi roda di Lapangan Sriwedari Surakarta. Suasana penuh semangat mewarnai setiap pertandingan yang diikuti anak-anak dengan antusias dan motivasi tinggi.

Suasana Lomba Difabel di YPAC Surakarta

Salah satu peserta, Hikmal, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti kegiatan ini. “Kegiatannya seru, semoga bisa terus ada lomba antar anak seperti ini,” ujar Hikmal.

Sementara itu, Ilham, peserta cabang balap kursi roda, juga menyampaikan pengalamannya. “Terima kasih untuk Tim PKM Ruang Difabelku yang sudah mengadakan lomba. Aku senang bisa ikut balap kursi roda sekalian mengukur limit waktuku,” tuturnya.

Melalui program Difabelku Hebat, Tim PKM-PM UMS berupaya memperkuat karakter, jiwa kompetitif, serta rasa percaya diri anak-anak difabel melalui ajang Difabel Champions. Kegiatan ini juga memberikan dampak positif terhadap perkembangan sosial dan emosional peserta, serta mendapat apresiasi dari guru dan orang tua atas manfaat yang nyata bagi anak-anak.

Tim PKM-PM Ruang Difabelku berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menjadi wadah berprestasi bagi anak-anak difabel, baik di lingkungan sekolah maupun di ajang kompetisi yang lebih luas. (Fika/Humas)

editor: unaise albunayya

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button