KABARMUH.ID, SURAKARTA – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali memperkuat jejaring internasional melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan University of Eastern Pangasinan (UEP), Filipina.
Rektor UMS, Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum., menyampaikan pesan komitmen dalam sambutannya. Ia menegaskan bahwa kerja sama internasional merupakan bagian penting dalam meningkatkan kualitas akademik dan memperluas mobilitas mahasiswa maupun dosen. “MoU ini bukan sekadar perjanjian formal, tetapi awal dari kolaborasi bermakna yang akan memberikan dampak positif bagi mahasiswa, komunitas, dan masyarakat luas,” ujarnya, Jumat (26/9).
Harun secara khusus menyampaikan apresiasi kepada jajaran pimpinan UEP yang hadir, antara lain Presiden UEP Dr. Evelyn Abalos-Tomboc, para Wakil Presiden Dr. Raymond N. Carlo, Dr. Aldrin R. Tarangco, Dr. Jeofrey B. Abalos, serta Direktur Quality Assurance sekaligus International Relations Officer, Dr. Jonathan M. Mensalvas. “Kami merasa terhormat atas undangan dan kepercayaan yang diberikan UEP untuk menjalin kemitraan ini,” tambahnya.
Menurut Rektor UMS, ruang kerja sama yang dibuka melalui MoU meliputi riset bersama, pertukaran akademik, program imersi budaya, serta kegiatan pengabdian masyarakat lintas negara. “Dengan bekerja bersama, kita dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan ilmu pengetahuan sekaligus menciptakan dampak nyata bagi masyarakat,” jelasnya.
Kerja sama ini diharapkan menjadi pintu masuk bagi mahasiswa dan dosen UMS untuk memperluas wawasan internasional, sekaligus meningkatkan daya saing perguruan tinggi dalam menghadapi tantangan global. “Melalui kolaborasi dengan UEP, UMS ingin memastikan lulusan tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki sensitivitas budaya dan kesiapan menghadapi dinamika global,” papar Harun.
Pada kesempatan yang sama, Rektor UMS juga menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan mitra internasional tersebut. “Kami berharap kemitraan ini tumbuh menjadi hubungan jangka panjang yang dibangun atas dasar saling menghormati, berbagi nilai, dan pertumbuhan bersama,” katanya.
Bagi UMS, kerja sama dengan UEP mempertegas komitmen universitas dalam menjalankan misi internasionalisasi. UMS tidak hanya ingin memperluas jaringan, tetapi juga menghadirkan kolaborasi yang berdampak, progresif, dan berorientasi pada masa depan pendidikan.
Penandatanganan MoU yang berlangsung pada Jumat (19/9) lalu, menambah daftar mitra global UMS sekaligus memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi berkelas dunia yang senantiasa menghadirkan inovasi dan kontribusi nyata, baik di tingkat lokal maupun internasional. (Alvian/Humas)
Editor: unaise albunayya
